LIA is INDONEZIAN

Selasa, 26 Mei 2009

Kreatifitas

Tiket Menuju Sukses

Banyak orang menghubungkan kreatifitas dengan kesuksesan. Katanya kita akan sulit sukses kalau nggak kreatif. Sebenarnya apa sih kreatif itu? Terus, apa hubungannya kreatifitas dengan kesuksesan?

Banyak orang mengatakan kreatif itu baru, unik, dan bermanfaat. Maksudnya???
1.Baru artinya orang yang kreatif itu mampu membuat atau melakukan hal yang baru. Ia nggak akan betah dengan hal yang sama dan itu-itu aja setiap hari. Orang yang kreatif akan cepat bosan dengan hal yang biasa ada atau terjadi. Ia selalu ingin hal yang baru, benda baru, pokoknya apa saja yang baru yang mampu ia buat sendiri. Nah, nggak heran kalau orang yang kreatif suka bikin-bikin suatu barang baru atau melakukan inovasi baru by him/herself.
2.Unik maksudnya orang yang kreatif selalu melakukan suatu hal yang unik. Dia suka bikin barang-barang yang menurut dia unik, bikin acara yang unik, atau tindakan yang unik, dan tentunya orang lain belum melakukannya. Jadi apakah kamu termasuk unik juga?
3.Bermanfaat maksudnya apa yang orang kreatif lakukan atau buat bisa memberi manfaat bagi orang lain. Nggak Cuma baru dan unik, tapi juga bermanfaat. Bedakan dengan anak-anak jalanan yang nakal yang suka coret-coret sembarangan. Meskipun unik, tapi belum tentu bermanfaat karena bisa saja coret-coret mereka merusak fasilitas dan pemandangan.

Selain itu orang yang kreatif punya cirri-ciri berani, ekspresif, humoris, dan intuisif. Berani artinya ia berani melakukan hal yang baru dan beda, meskipun berat risikonya. Ekspresif maksudnya orang yang kreatif suka mengekspresikan diri dan perasaan secara bebas tanpa menghiraukan hambatan dan batasan. Humoris, kebanyakan orang kreatif memiliki selera humor yang baik. Jadi jangan heran kalau kamu sekolah di sekolah seni atau kuliah di jurusan seni rupa atau desain yang dipenuhi orang-orang kreatif, suasananya pasti penuh dengan humor dan kelucuan, nggak ketinggalan keanehan dari teman-teman kita yang unik dan humoris. Sedangkan intuisif artinya orang yang kreatif cenderung mengikuti intuisi hatinya daripada harus patuh kepada orang lain.

Jadi, apa kamu sudah memiliki cirri-ciri di atas? Kalau iya, terus pupuk kreatifitas kamu supaya makin kreatif lagi. Sedangkan yang belum, tumbuhkan kreatifitas kamu dengan mencoba untuk jadi lebih unik, berani, dan ekspresif lagi.

Lalu, apa hubungannya kreatifitas dengan kesuksesan?
Orang yang kreatif cenderung disukai dalam dunia kerja, terutama dalam bidang seni dan desain. Sebab ia selalu memiliki motivasi untuk membuat hal yang baru dan bermanfaat. Orang yang kreatif nggak pernah kehabisan akal. Ia nggak akan terpaku pada satu acuan dalam menyelesaikan masalah atau tugas. Ia juga nggak terpaku pada aturan yang terlalu mengekang. Pikirannya luas dan berani mengambil risiko. Orang kreatif punya banyak alternative dalam menyelesaikan masalah. Inilah yang membuat orang kreatif lebih cepat sukses daripada orang yang nggak kreatif.

Sudah banyak lho orang yang sukses karena kretifitas mereka. Mereka bukan lulusan sarjana, professor, maupun doktor. Banyak orang-orang yang hanya lulusan SMA mampu meraih sukses seperti mereka yang berpendidikan tinggi. Itu semua karena mereka pandai mencari penghasilan lewat kreatifitas mereka. Contohnya ada seorang bapak-bapak yang mampu meraup keuntungan dari keahliannya mengolah barang bekas menjadi souvenir unik, lalu ada juga kisah seorang karyawan PHK yang mampu mendirikan percetakan sendiri lewat kemapuannya sendiri.

Karena itu penting buat kita untuk terus mengembangkan kreatifitas. Jangan biarin ada hal-hal lain yang menghambat kreatifitas kita untuk berkembang.
Lalu, hal apa aja sih yang bisa bikin kreatifitas kita terhambat?
1.Selalu merasa tertuntut untuk menjawab benar. Orang kreatif belum tentu benar. Orang kreatif bisa benar bisa salah.
2.Adanya pendapat “nggak logis”. Kalau kita pengen kreatif jangan biarkan pikiran “semuanya harus logis alias masuk akal” membayangi pikiran kita. Kita bisa coba sesuatu yang nggak masuk akal. Leonardo da Vinci dulu juga melakukan suatu hal yang nggak masuk akal saat ia mencoba membuat parasit (glider) untuk terbang di saat orang lain menilai terbang itu masih mustahil. Nyatanya saat ini kita bisa terbang dengan begitu mudahnya, kan?
3.Bertindak praktis, nggak mau ribet. Kalau kita mau kreatif, harus rela ribet dikit dong, ya.... coz, kalau kita bertindak praktis, kita Cuma akan terpaku pada satu alternative atau cara aja. Kita nggak akan bisa menemukan hal yang baru lagi.
4.Ikut aturan. Orang kreatif nggak selamanya patuh pada aturan yang berlaku. Melenceng sedikit boleh dong ya, asal nggak merugikan orang lain.
5.Keliru Itu salah. Jangan biarin pendapat ini tertanam dalam hati. Nggak ada yang salah bagi orang kreatif. Kalau kita sering berpikir apa yang kita lakukan adalah salah, tentu saja bisa mengubur kreatifitas kita.
6.“Saya nggak kreatif”. Waduh, jangan sampai pikiran yang satu ini mampir di benak kita, coz inilah pembunuh kreatifitas nomor satu di dunia!
7.Sok ahli. Jangan merasa sok bisa, sok, pintar, sok ahli, atau apapun sejenis itu. Ada orang lain yang lebih bisa, lebih pandai, dan lebih hebat dari kita. Jadikan hal ini pemicu kita buat semakin mengasah kreatifitas supaya nggak kalah dengan yang lain. Tapi tetap ingat, padi itu semakin berisi semakin merunduk. Artinya jangan sampai kita sombong meskipun kemampuan kita udah selangit.

posted by LIAS ANDONEZY at 03.23